Soal Guru PAUD, Pemkot Jakpus Kerja Sama dengan Universitas

• Kesra
•   9 Sep, 2019
• 7516

Penandatanganan nota kesepakatan bidang pendidikan antara TP PKK Adm Jakpus dan Universitas AL-Azhar Indonesia (UAI) di Kantor Camat Tanah Abang, Senin (9/9). Foto: pusat.jakarta.go.id

Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat (Pemkot Adm Jakpus) melakukan penandatanganan nota kesepakatan bidang pendidikan antara TP PKK Administrasi Jakarta Pusat dan Universitas AL-Azhar Indonesia (UAI) di Kantor Camat Tanah Abang, Senin (9/9). 

"Kerja sama ini digagas TP PKK Jakpus dengan Universitas AL-Azhar khususnya program studi bidang PAUD juga didukung CSR dari Kartika Putri Foundation," kata Asisten Administrasi Kesejahteraan Rakyat, M. Fahmi. 

Kerja sama ini, lanjutnya, juga dalam rangka meningkatkan kualitas guru PAUD. Sebab, menjadi guru PAUD itu tidaklah mudah ada tiga aspek yang harus dikuasai

"Pertama dia cinta, mengetahui perkembangan anak, dan keilmuan terkait prinsip pendidikan PAUD. Sementara guru PAUD di pos-pos RW sukarelawan belum mengetahui perkembangan anak," ungkapnya. 

Menurutnya, perguruan tinggi diikat oleh yang namanya Tri Darma salah satunya ialah pengabdian masyarakat. Jadi anak mahasiswa yang menyelesaikan studinya melalui Praktek Kerja Lapangan di wilayah Jakpus. 

"Program Studi PAUD akan berjalan di satu Kecamatan. Namun harapan kita kerja sama ini bisa di delapan kecamatan kemungkinan bisa di Johar Baru, Tanah Abang, atau Kemayoran tergantung jumalah PAUD di masing-masing kecamatan," jelasnya.

Fahmi menilai bahwa generasi emas sangat ditentukan oleh guru PAUD. Karena yang menang di masa depan ialah mereka yang berada di pendidikan usia dini. 

"Pendidikan usia dini dapat membentuk karakter, penanaman ilmu, budi pekerti dan lain sebagainya," tandas Fahmi. 

Kerja tersebut juga dihadiri Ketua TP PKK Jakarta Pusat Chintya Ayuningrum, Kasudin Pendidikan I Jakpus, dan Kasudin PPAPP. 

Kominfotik JP/As/Stk