Uji Emisi Jadi Tolak Ukur Pemeliharaan KDO 

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Pelaksanaan Pengujian Emisi Kendaraan Bermotor Tingkat Pervinsi DKI Jakarta Wilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat, di Plaza Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Selasa, (19/3). Foto: Zak

Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara mengungkapkan uji emisi yang digelar Suku Dinas Lingkungan Hidup (Sudin LH) Jakarta Pusat menjadi tolak ukur pemeliharaan Kendaraan Dinas Oprasional (KDO).

Menurutnya, dengan adanya uji emisi yang digelar khusus untuk kendaraan pribadi pejabat dan ASN di lingkungan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat, serta KDO ini dapat diketahui sejauhmana pemeliharaan.

“KDO ini sengaja kita perintahkan untuk ikutan uji emisi. Indikatornya mudah kalau dirawat dengan baik, maka hasilnya uji emisinya pasti bagus,” ungkapnya, saat pembukaan Pelaksanaan Pengujian Emisi Kendaraan Bermotor Tingkat Pervinsi DKI Jakarta Wilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat, di Plaza Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Selasa, (19/3).

Bayu mengharapkan dengan adanya uji emisi ini, dapat memperbaiki kualitas udara di Jakarta. "Sebab, kita tidak bisa memilih udara yang kotor maupun bersih karena semuanya terhirup," katanya.

Sementara itu Plt Dinas Lingkungan DKI Jakarta, Jafar Muklisin mengungkapkan, kegiatan uji emisi ini dalam rangka pengendalian pencemaran udara. Di mana salah satu penyebab tercemarnya udara adalah gas buang kendaraan.

Diharapkan, lanjut Jafar dengan kegiatan ini dapat memperbaiki kualitas udara DKI Jakarta. “Uji emisi ini akan dilakukan serentak di lima wilayah DKI Jakarta,” tandasnya. (As/Stk)

 

Kominfotik JP/NEL