Besok Sudin KPKP Jakpus Gelar Webinar Microgreen

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Webinar mengenai budidaya sayuran di lahan sempit dengan microgreen.

Suku Dinas (Sudin) Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) Jakarta Pusat (Jakpus) akan mengelar Web Seminar (Webinar) mengenai budidaya sayuran di lahan sempit dengan microgreen.

Plt Kasudin KPKP Jakpus, Suharini Elliawati menerangkan, Webinar ini dilakukan untuk memperkenalkan masyarakat pada sayuran microgreen, beserta manfaat dan kandungan nutrisinya bagi tubuh. Selain itu, pihaknya ingin meningkatkan produktivitas pertanian di lahan sempit, serta meningkatkan konsumsi sayuran di masyarakat.

"Budidaya sayuran microgreen ini menjadi alternatif budidaya sayuran di lahan sempit, sekaligus juga dapat membuka peluang usaha baru," terangnya saat dikonfirmasi, Selasa (25/8).

Ia menjelaskan, peserta Webinar ini terbuka untuk umum disamping diikuti para pelaku urban farming atau pertanian perkotaan, PKK, kelompok tani, gang hijau, dan Jakpreneur binaan Sudin KPKP.

Sementara narasumbernya merupakan para praktisi dibidang pertanian seperti, Rusli Suleiman (Special Project Manager PT East West Speed Indonesia) dan Iqbal Kusnandarsyah (Urban Farming Expert PT East West Speed Indonesia)

Suharini sempat menjelaskan terkait budidaya sayuran microgreen ini. Menurutnya, budidaya sayuran ini merupakan budidaya sayuran mini yang biasanya dipanen di usia 7 sampai 14 hari setelah pembenihan. Sayuran yang biasanya dibudidayakan dengan microgreen adalah bayam, lobak merah, kale, dan basil.

"Media tanamnya cukup mudah hanya wadah kecil untuk pembenihan sampai sayuran bisa dipanen, penanamannya bisa di dalam rumah yang tidak terlalu terpapar sinar matahari. Microgreen ini sering disebut kakaknya tauge , biasanya dikonsumsi untuk salad atau dimakan mentah," paparnya. (As)

 

Kominfotik JP/NEL