Guru Harus Bisa Mengikuti Perkembangan Zaman

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Sarasehan Kebangsaan di Ruang Pola Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Kamis (20/2). Rif

Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Jakarta Pusat menggelar Sarasehan Kebangsaan di Ruang Pola Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Kamis (20/2).

Sarasehan ini mengangkat tema ‘Guru Mulia Pemersatu Bangsa’ yang diikuti 100 peserta terdiri dari guru PAUD, SD/MI, SMP/MTS, dan SMA/MA dari sekolah negeri dan swasta.

Ketua Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama Jakarta Pusat Syaifudin mengatakan, guru diibaratkan mesin cetak yang mampu menyiapkan diri untuk bisa menghasilkan manusia unggul.

“Jika ingin menghasilkan output manusia unggul, maka guru harus bisa menyiapkan diri untuk bisa menghasilkan perserta didik yang unggul,” jelas Syaifudin.

Di tempat yang sama, Ketua PC Pergunu Jakarta Pusat  Haidar menambahkan, digelarnya sarasehan yaitu untuk mengajak guru Nahdlatul Ulama bersama menjaga anak-anak dari oknum yang mulai menanamkan intoleransi dan radikalisme terhadap diri mereka.

Sementara itu, Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Meghantara mengatakan, peranan guru memang sangat penting dalam dunia pendidikan. Untuk itu guru harus mengikuti perkembangan zaman. Karena teknologi tidak mungkin bisa dibendung.

“Jadi kita lah yang mengikuti perkembangan zaman agar bisa menyesuaikan dengan anak didik supaya tahu sikap perilaku ke depan. Karena anak-anak milenial punya karakter tersendiri, ikutilah mereka untuk bisa mengarahkan ke arah jalan yang baik dan benar sehingga melahirkan anak yang unggul. Guru juga harus dapat melahirkan generasi penerus yang handal,” tandas Bayu. (As)

Kominfotik JP/Day