KKP Gambir di Gajah Mada-Hayam Wuruk Berjalan Lancar

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Wali Kota Jakarta Pusat meninjau lokasi KKP sambil bersepeda di Gajah Mada-Hayam Wuruk. Foto:Lik

Ada yang berbeda dengan Kawasan Khusus Pesepeda (KKP) di Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (9/8) pagi ini. Jika biasanya KKP diselenggarakan di Jalan Suryopranoto, kali ini mulai dipindahkan ke dua ruas jalan Hayam Wuruk dan Gajah Mada. 

Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara, sempat meninjau langsung ke lokasi sambil bersepeda. Dari Gajah Mada-Hayam Wuruk, Wali Kota melanjutkan olahraganya sekaligus memantau beberapa lokasi lain.

Berdasarkan pantauan di lokasi hari ini, KKP di Gajah Mada-Hayam Wuruk tampak diramaikan oleh warga yang berolahraga. “Alhamdulillah KKP hari ini berjalan lancar. Para pemanfaat juga lebih banyak dari biasanya,” ujar Sekretaris Kota (Sekko) Administrasi Jakarta Pusat, Iqbal Akbarudin selepas meninjau pelaksanaan KKP Kecamatan Gambir ini.

Dengan ruas jalan yang lebih lebar, relatif tidak terjadi kerumunan di lokasi KKP ini. “Jadi memang kita pisahkan lajur untuk pejalan kaki di sebelah kiri yang dekat trotoar, sedangkan pesepeda di sisi kanan yang dekat dengan lajur bus Transjakarta,” Iqbal menambahkan.

Pemindahan lokasi KKP ke Gajah Mada dan Hayam Wuruk ini cukup menarik animo warga untuk berolahraga. “Saya kira karena dengan adanya KKP di sini kan jadi tersambung dengan pelaksanaan KKP wilayah kota administrasi Jakarta Barat dari Kecamatan Tamansari ya. Jadi warga bisa puas bersepeda dengan jalur yang cukup panjang,” kata Fauzi, Camat Gambir.

Meski berjalan lancar, evaluasi akan tetap dilakukan untuk memperbaiki penyelenggaraan KKP selanjutnya di lokasi ini. “Arus Transjakarta di sini agak lebih ramai kalau dibandingkan di Suryopranoto, maka kita harus lebih mengantisipasi pengaturan lalu lintasnya,” pungkas Iqbal.

Senada dengan Sekko, Camat Gambir juga sudah memiliki beberapa catatan untuk perbaikan ke depan. “Kita harus menambah personel ya, terutama untuk peneggakan aturan protokol kesehatan seperti penggunaan masker, karena di lokasi ini kan relatif lebih ramai,”ujar Fauzi. (Kominfotik JP/SAF)