Tetap Sehat Berpuasa di Tengah Covid 19

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Ilustrasi.

Meski situasi Ramadan saat ini tidak seperti tahun sebelumnya, di mana Covid 19 belum menjadi pandemi. Namun, ibadah puasa Ramadan harus tetap dijalankan dengan baik bagi mereka yang negatif Covid 19.

Lalu bagaimana menjaga vitalitas tubuh di tengah mewabahnya virus Covid 19, sementara harus melaksanakan ibadah puasa?.  

Organisasi Kesehatan Dunia dalam situs resminya mengeluarkan beberapa anjuran yang telah di rangkum Kominfotik JP.

1. Memenuhi kebutuhan gizi dan hidrasi saat berbuka

Asupan gizi dan hidrasi saat berbuka perlu diperhatikan, jangan sampai karena berpuasa kita kehilangan banyak gizi dan cairan tubuh. Sebab, untuk menjaga vitalitas, tubuh harus memiliki gizi dan cairan yang cukup. Mulailah berbuka dengan menu yang sehat. Seperti makanan segar, hindari makanan kemasan. Sayur dan buah segar dan perbanyak minum air putih.

Tak hanya situs resmi WHO, situs kesehatan di Singapura juga menekankan untuk menghindari menu berbuka dengan mengkonsumsi makanan berlemak, tinggi garam, tinggi gula, serta gorengan.

Dalam situs tersebut dijelaskan mengkonsumsi makanan berlemak, terlalu manis, dan gorengan akan membangkitkan selera makan. Namun makanan tersebut akan membuat ibadah puasa di hari-hari berikutnya semakin berat.

2. Tetap menjalankan aktivitas fisik

Meski berpuasa seharian, tubuh juga harus tetap prima dengan melakukan aktivitas fisik. Hanya saja, gerakan aktivitas fisik ini harus disusaikan, jangan sampai terlalu berat hingga membatalkan puasa. Karena adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) aktivitas fisik bisa dilakukan di rumah dengan mengikuti kelas online, atau mengikuti chanel olahraga online yang sudah tersedia.

3. Menghindari merokok

Merokok tidak baik untuk kesehatan pesan ini selalu disampaikan setiap organisasi kesehatan, aktivis kesehatan, dokter, baik sebelum pandemi Covid 19 maupun sesudahnya termasuk dalam situs WHO. Di mana perokok memiliki kondisi paru-paru yang berbeda dari mereka yang tidak merokok. Sehingga perokok jauh lebih beresiko terpapar Covid 19 dibandingkan mereka yang tidak merokok.

4. Memperhatikan pembatasan fisik dan kebersihan diri saat beramal

Bulan suci Ramadan menjadi momen untuk beribadah dan beramal termasuk pada mereka yang membutuhkan. Bagi yang ingin berbagi kebaikan dengan beramal pastikan pembatasan fisik tetap berlaku. Sehingga tidak menyebabkan kerumunan maupun antrean. Tetap gunakan pelindung diri seperti masker dan sarung tangan. Serta tetap rutin mencuci tangan dengan sabun. (As)

 

Kominfotik JP/NEL