7.654 Warga Johar Baru Belum Suntik Vaksin Covid-19

Reporter: H. A. Daelani | Editor: Andreas Pamakayo

Vaksinasi Covid-19 di wilayah Johar Baru, Jakarta Pusat. Foto: pusat.jakarta.go.id

Sebanyak 7.654 Warga Kelurahan Johar Baru sesuai data corona.jakarta.go.id per-tanggal 14 Oktober 2021 belum melakukan suntik vaksin Covid-19.

Lurah Johar Baru Siswanto mengatakan, 7.654 warga yang belum menjalani vaksinasi Covid-19 pertama, karena masih ada warga yang memilih jenis vaksin seperti vaksin nusantara, masih ada yang takut, mempunyai riwayat penyakit lain (kormobid), pindah alamat, meninggal, dan penyintas Covid-19.

"Kita tetap terus imbau kepada warga untuk ikut vaksinasi Covid-19, karena dengan ikut suntik vaksin dapat mengurangi resiko penyebaran virus Corona yang lebih berat,“ kata Siswanto saat dikonfirmasi, Jumat (15/10).

Siswanto mengungkapkan, cakupan vaksinasi Covid-19 di wilayah Johar Baru per-tanggal 14 Oktober 2021 untuk vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 79,58 persen atau 29.834 warga dari target sasaran 29.834 orang dan ini sesuai data dari web corona.jakarta.go.id, ujarnya.

"Saya imbau kepada warga Johar Baru yang belum menjalani vaksinasi Covid-19 agar segera ikut vaksin, dengan suntik vaksin tubuh kita menjadi kebal sehingga dapat melindungi dari penyebaran virus Corona" katanya.

Siswanto menjelaskan bahwa layanan vaksinasi Covid-19 di wilayah Johar Baru ada dua titik lokasi yakni, di Gelanggang Olahraga (GOR) dan Puskesmas Kecamatan Johar Baru. 

"Ayo warga Johar Baru ikut vaksin, supaya tercapai herd immunity atau kekebalan kelompok. Bagi warga yang mempunyai riwayat penyakit lainnya (kormobid) tidak usaha takut, karena sekarang sudah bisa disuntik vaksin,“ tandasnya.