Jelang Imlek, Pemkot Jakpus Cek Harga Pangan di Pasar Senen

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Plh Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Irwandi melakukan pengecekan harga daging di Pasar Senen. Foto: Lik

Menjelang hari raya Imlek pada Jumat (12/2) mendatang, Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat melakukan pengecekan harga ketersediaan bahan pangan di Pasar Senen.

Dalam pengecekan harga bahan pangan tersebut dipimpin langsung Pelaksana harian (Plh) Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Irwandi.

Irwandi berkeliling pasar dan mendatangi sejumlah pedagang untuk memastikan ketersedian stok daging hewan ternak dan pedagang ikan.

"Ini daging sapi berapa?," tanya Irwandi ke seorang pedagang.

"120 ribu pak, masih stabil," jawab pedagang.

Setelah itu, Irwandi mendatangi pedagang ikan untuk mengecek harga ikan bandeng.

"Kalau imlekan biasanya bandeng ya, stok aman kan?," ucap Irwandi sambil memegang ikan bandeng yang berukuran cukup besar.

"Aman pak," balas pedagang ikan.

Menurut Irwandi, menjelang hari raya tertentu, kenaikan harga pangan menjadi suatu hal yang lumrah terjadi, hal tersebut dikarenakan tingginya permintaan konsumen yang selaras dengan hukum permintaan.

"Seperti jenis daging babi ternak yang memiliki tingkat permintaan tinggi menjelang hari raya Imlek. Dalam kondisi normal, harga daging babi berkisar Rp 60 ribu namun, menjelang hari raya Imlek bisa naik mencapai Rp 90 ribu," ungkapnya.

Selain pengecekan harga, Pemkot Administrasi Jakarta Pusat berupaya memberikan yang terbaik kepada masyarakat dengan memastikan daging yang beredar di pasar memiliki kualitas baik, sehingga aman untuk dikonsumsi.

"Kita sudah cek di lab Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian KPKP Kota Administrasi Jakarta Pusat untuk daging babi dan sapi tidak ada formalin, utuh, dan segar, jadi cukup bagus," tutupnya. (As)

 

Kominfotik JP/FP