Pemkot Jakpus Akan Gelar Bazar Online di Delapan Kecamatan

Reporter: Nelly Marlianti | Editor: Andreas Pamakayo

Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Irwandi (kiri). Foto: Shabrina Saraswati

Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat (Jakpus) akan menggelar bazar online di delapan kecamatan pada 23-24 September 2021 mendatang. 

Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Irwandi menerangkan, bazar online yang dilakukan serentak di delapan kecamatan se-Jakpus dalam rangka membangkitkan kembali perekonomian bagi Jakpreneur binaan Sudin PPKUKM.

Nantinya, lanjut Irwandi, selain online bazar ini akan dilakukan juga secara offline. “Kita ingin bangkitkan lagi ekonomi Jakarta dengan Jakpreneur melalui bazar ini tapi tidak melupakan protokol kesehatan (prokes) ya. Nanti kita minta kecamatan siapkan tempat yang seluas-luasnya untuk offline-nya supaya ini tidak bertumpuk,” ungkapnya usai rapat koordinasi persiapan pelaksanaan bazar, di Ruang Rapat Wakil Walikota Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Kamis (16/9).

Irwandi juga menekankan, agar produk yang akan dipasarkan melalui proses kurasi. Menurutnya, produk yang akan dipasarkan merupakan produk yang sesuai dengan situasi pandemi Covid-19. 

Ia mencontohkan salah satu produk yang bisa di pasarkan di era pandemi ini makanan dan minuman, selain itu masker kesehatan.

“Pandemi ga mungkin kan orang mau beli sepatu kalau mau lebaran mungkin ya. Mungkin yang bisa masker tahan lama atau masker kesehatan. Pokoknya ini ya kalau bisa kreasi semua dari mereka kita ingin semua produk dari mereka kita pasarin. Ini kan salah satu tugas kita membantu memasarkan produk mereka,” jelasnya didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Administrasi Jakarta Pusat Bakwan Ferizan Ginting.

Terkait target penjualan yang ingin dicapai dalam bazar online kali ini, Irwandi menargetkan omsetnya dapat menembus Rp 25 juta. “Target diangka 20 juta realistis yang sudah dijalanin Sudin KPKP kalau bisa melampaui target kita 25 juta karena kita melaksanakan hybrid target kan harus lebih tinggi,” tandasnya.