Pemkot Jakpus Kolaborasi dengan Baznas Bazis Berikan Bantuan Bagi Para Kiai
Reporter: Iman | Editor: Andreas Pamakayo
Pelaksanaan pendistribusian bantuan bagi para kiai, di Ruang Ruang Serbaguna Utama, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Sabtu (25/12). Foto: Zaki Ahmad Thohir
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma menghadiri pelaksanaan pendistribusian bantuan bagi para kiai, di Ruang Ruang Serbaguna Utama, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Sabtu (25/12).
Kegiatan ini bertajuk “Program Jaga Kiai Baznas Bazis Provinsi DKI Jakarta Wilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat”.
Wali Kota didampingi Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Setko Jakarta Pusat M Fahmi dan Kordinator Baznas Bazis Kota Administrasi Jakarta Pusat Aliy Ridho, secara simbolis menyerahkan bantuan tersebut kepada perwakilan para Kiai yang terdiri dari perwakilan berbagai ormas Islam seperti, Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, Persatuan Islam (Persis), dan Majelis Ulama Indonesia Jakarta Pusat.
“Ini (bantuan) salah satu bentuk apresiasi kita kepada para Kiai, terutama guru-guru mengaji di surau-surau kecil yang berada di daerah padat dan tetap beraktivitas walaupun tidak banyak orang yang mengetahui,” ucapnya.
Dhany menambahkan, semoga bantuan ini juga bisa membantu para kiai yang terkena dampak pandemi Covid-19.
“Pandemi Covid-19 sangat terasa sekali dampak ekonominya terhadap semua kelompok masyarakat termasuk para alim ulama, para kiai. Dan ini jangan pernah terulang kembali, harus menjadi perhatian kita semua untuk menjaga dan memberi motivasi kepada para kiai agar terus beraktivitas memberikan syiar agama Islam dalam situasi apapun,” ujarnya.
Sementara itu, Koordinator Baznaz Bazis Kota Administrasi Jakarta Pusat Aliy Ridho menyatakan, pihaknya berkolaborasi dengan Pemkot Administrasi Jakarta Pusat memberikan bantuan kepada para kiai dari perwakilan berbagai ormas Islam yang berada di Jakarta Pusat.
"Alhamdulillah hari ini kita mengadakan program bantuan untuk 300 kiai yang yang berada di Jakarta Pusat. Para kiai yang kami berikan bantuan masing-masing menerima 500 ribu rupiah dan ditambah sembako senilai 300 ribu rupiah secara tunai,” ungkapnya.
Aliy juga menyatakan bahwa program jaga kiai ini adalah salah satu bentuk perhatian kepada para kiai yang terkena dampak pandemi Covid-19.
“Pada masa pandemi Covid-19 semua sektor terkena dampaknya. Oleh karena itu, sebagai salah satu bentuk penghargaan terhadap para kiai, kami melaksanakan bantuan program Jaga Kiai. Program ini merupakan salah satu bantuan untuk para kiai yang terkena dampak pandemi Covid-19 tersebut," ungkapnya.
Di tempat yang sama, KH Syaifuddin Rowie, salah satu kiai yang bermukim di kawasan Kali Pasir, Kebon Sirih, ini mengaku sangat bersyukur mendapat bantuan dari program jaga kiai ini.
"Saya ucapkan syukur alhmdulillah mendapat bantuan ini. Ini menjadi bukti salah satu bentuk perhatian pihak wali kota dan Baznas Bazis kepada para kiai," ujarnya.