Plh Wali Kota Tinjau Proses Vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Cempaka Putih

Reporter: Kominfotik JP  |  Editor: Kominfotik JP

Plh Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat tinjau proses vaksinasi Covid-19. Foto: Lik

Pelaksana harian (Plh) Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat, Irwandi meninjau proses vaksinasi Covid-19 bagi tenaga kesehatan di Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jumat (15/1).

Vaksinasi Covid-19 Tahap satu telah dilaksanakan di sejumlah wilayah Jakarta Pusat yang di khususkan bagi tenaga kesehatan (nakes).

Irwandi mengungkapkan, ada 2.478 ribu tenaga kesehatan di wilayah Cempaka Putih dan untuk seluruh tenaga kesehatan di wilayah Jakarta Pusat ada 32 ribu. "Semua tenaga kesehatan bersedia divaksin," katanya.

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat, Erizon Safari menambahkan, kriteria tenaga kesehatan yang mendapat vaksinasi Covid-19 harus sehat.

"Jadi yang diberikan prioritas mendapatkan vaksinasi Covid-19 bagi tenaga kesehatan yang sehat, artinya saat diperiksa secara fisik tidak ada keluhan tidak ada tanda demam, darah tinggi, dan tidak memiliki penyakit penyerta yang mutlak dilarang,” jelasnya.

Menurutnya, apabila ditemukan tenaga kesehatan yang bergejala akan dirujuk ke Puskesmas untuk diperiksa dan sampai kondisinya normal untuk siap divaksin.

"Yang pasti bagi penyintas atau yang pernah Covid-19 belum bisa kita berikan vaksin," ungkapnya.

Sementara, tambahnya, bagi tenaga kesehatan yang telah divaksinasi akan diobservasi dulu selama 30 menit apakah ada efek tanda-tanda penyuntikan atau tidak. Jika tidak ditemukan boleh pulang.

Untuk diketahui, vaksinasi dilaksanakan untuk melengkapi upaya pencegahan penyakit Covid-19 yang sudah lebih dulu dilakukan, seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan. (As)

 

Kominfotik JP/Lik