Vaksinasi Covid-19 di Kelurahan Pasar Baru Capai 81,82 Persen

Reporter: H. A. Daelani | Editor: Andreas Pamakayo

Pelaksanan vaksinasi Covid-19 di wilayah Kelurahan Pasar Baru. Foto: pusat.jakarta.go.id

Cakupan vaksinasi  Covid-19 di Kelurahan Baru, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat sudah mencapai 81,82% berdasarkan data corona.jakarta.go.id perhari ini 6 Desember 2021.

Lurah Pasar Baru Arby Novianto mengatakan, cakupan vaksinasi Covid-19 di wilayahnya sudah masuk ke angka 81,82%, artinya vaksinasi Covid-19 di wilayahnya sudah hijau dan sesuai catatan data dari corona.jakarta.go.id.

Arby menjelaskan, keberhasilan yang telah dicapai disebabkan pada awal kegiatan vaksinasi ada sentra vaksinasi Serviam sehingga menambah kuota vaksin untuk warga Pasar Baru, adanya program vaksinasi RW rawan, serta adanya dukungan para perangkat di wilayah RW.

"Keberhasilan ini berkat ada sentra vaksin Serviam serta dukungan dari jajaran tiga pilar, Puskesmas, RT, RW, LMK, dan FKDM," ungkap Arby saat dikonfirmasi, Senin (6/12).

Ia juga mengimbau bagi warga dengan pengecualian kondisi medis yang dibenarkan supaya ikut vaksin, gunakan kebijakan negara sebelum ada perubahan kebijakan misalnya, vaksin harus membayar sendiri dan jadikan vaksin ini sebagai kebutuhan bagi masyarakat untuk bersosialisasi, bermobilisasi, dan berinteraksi.

Menurutnya, saat ini pencapaian vaksinasi di Kelurahan Pasar Baru sudah masuk diangka 81,82% atau 9.847 orang dari target sasaran 12.035 orang.

Sisanya 2.188 orang dikarenakan kondisi kesehatan atau komorbid memiliki kekuatiran kondisi medisnya bisa menyebabkan efek yang buruk jika vaksin, takut jarum suntik, warga menolak karena merasa sudah tidak ada kasus dan banyak yang sudah vaksin.

"Untuk itu, Kelurahan Pasar Baru bersama unsur terkait tetap melakukan sosialisasi secara door to door, memberikan edukasi, dan imbauan kepada warga yang belum vaksin agar segera ikut vaksin. Layanan vaksinasi Covid-19 masih berlangsung di RPTRA Jaya Molek dan SVS Santa Ursula Lapangan Banteng," jelasnya.