Wagub DKI Lepas 4.000 Bantuan Sosial Bagi Warga Terdampak Covid-19

Reporter: Andreas Pamakayo | Editor: Andreas Pamakayo

Pelepasan bantuan sosial berbentuk sembako bagi warga yang terdampak Covid-19. Foto: Amel PKL

Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) DKI Jakarta menggelar pelepasan bantuan sosial berbentuk sembako bagi warga yang terdampak Covid-19.

Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Irwandi mendampingi Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria secara simbolis melakukan pelepasan bantuan sosial di Sekretariat FKDM, Jalan Letjen Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Sabtu (4/9).

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria biasa disapa Ariza mengapresiasi apa yang telah dilakukan FKDM dengan membantu sesama yang sedang dalam kesulitan di masa pandemi Covid-19.

"Sebanyak 2,5 juta warga DKI mengalami dampak baik kehilangan pencarian nafkah hingga pekerjaan di masa pandemi Covid-19 saat ini. Dengan bantuan kolaborasi dari berbagai pihak semoga dapat meringankan beban warga," katanya.

Ariza menambahkan bahwa ciri orang Indonesia ialah saling membantu serta tolong menolong sebagai bentuk kepedulian sosial dan suatu budaya bangsa yang sangat baik.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Irwandi menambahkan bahwa bantuan berupa sembako ini merupakan salah satu gerakan masyarakat yang secara langsung dapat dirasakan. 

"Giat kolaborasi ini merupakan salah satu gerakan masyarakat yang secara langsung dapat dirasakan bagi warga terkena dampak Covid-19," imbuhnya.

Bantuan ini, lanjutnya, selain diberikan bagi warga yang terkena dampak Covid-19 juga bagi masyarakat yang mengikuti vaksinasi Covid-19.

"Sembako ini juga berguna sebagai pendorong bagi warga untuk lebih berpartisipasi mengikuti vaksin agar dapat melindungi warga dari pandemi," ucap Irwandi.

Untuk diketahui, ada sebanyak 4.000 paket bantuan sembako kolaborasi dari berbagai CSR yang akan didistribusikan ke seluruh warga yang terkena dampak Covid-19.

Acara ini juga dihadiri, Ketua FKDM DKI Munir Arsyad, Ketua FPK Jakarta Pusat Agus Rachman, Kepala Kesbangpol DKI Jakarta Taufan Bakri, dan Lurah Cempaka Putih Timur Shinta Purnamasari.