Antisipasi Hepatitis Akut, Sudinkes Jakpus Minta Warga Terapkan PHBS
Reporter: Nelly | Editor: Shendy Adam
Antisipasi Hepatitis Akut, Sudinkes Jakpus Minta Warga Terapkan PHBS
Guna mengantisipasi dan mencegah penularan penyakit hepatitis akut yang tengah menyebar di masyarakat, Sudin Kesehatan Jakarta Pusat meminta warga menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Kasudin Kesehatan Jakpus, Erizon Safari mengatakan, pemyakit hepatitis yang saat ini merebak merupakan penyakit baru yang masih dalam proses penyindikan. Menurutnya penyidikan masih dilakukan mulai dari sumber virus, maupun cara penularannya. Sehingga, antisipasi yang perlu dilakukan adalah menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan menerapkan protokol kesehatan (prokes).
“Yang kita lakukan adalah menerapkan prokes, rajin mencuci tangan. Karena disinyalir penularan utamanya melalui makanan. Jadi kita harus rajin mencuci tangan dll.,” ungkapnya.
Terkait penanganan hepatitis akut di Puskesmas yang ada di wilayah Jakpus, menurutnya, penanganan yang dilakukan sama dengan penanganan pada penyakit menular lainnya. Untuk program vaksinasi sendiri, menurutnya saat ini belum ada program untuk vaksinasi hepatitis.
“Belum ada program untuk vaksin khusus, karena saat ini masih diselidiki penyebabnya,” terangnya.
Erizon juga menyatakan, untuk data kasus terpapar diwilayah Jakpus. Hingga saat ini, data kasus terpapar hepatitis baru data kasus meninggal yang ada di RSCM. “Di Jakpus data yang kita dapatkan 3 kasus meninggal RSCM, itu yang kita dapat untuk saat ini,” tandasnya.