Cegah Tawuran di Bulan Ramadan, Lurah Pasar Baru Imbau RT-RW Perbanyak Kegiatan di Masjid

Reporter: Andreas Pamakayo | Editor: Andreas Pamakayo

Lurah Pasar Baru Arbi Novianto. Foto: pusat.jakarta.go.id

Dalam mencegah terjadinya tawuran di bulan Ramadan, Lurah Pasar Baru Arbi Novianto mengimbau kepada RT-RW supaya lebih banyak kegiatan Ramadan di masjid.

"Sekarang masjid-masjid sudah dibuka untuk umum dalam beribadah. Kita juga telah mengimbau kepada RT-RW supaya lebih banyak kegiatan Ramadan di masjid. Sehingga tawuran itu bisa dihindarkan dengan adanya kegiatan Ramadan di masjid-masjid," katanya saat ditemui di lokasi uji emisi Lapangan Banteng, Kelurahan Pasar Baru Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, Kamis (7/4).

Selain itu, lanjut Arbi, di wilayah Kelurahan Pasar Baru selalu ada posko pengamanan Ramadan di tiap RW.

"Kami juga telah berkoordinasi dengan tiga pilar, FKDM, perangkat RT-RW. Untuk mengantisipasinya tentu kita selalu mendatangi tiap wilayah dan Alhamdulillah kita juga dibantu Polsek Kecamatan Sawah Besar yang salah satu poskonya ada di Masjid Istiqlal. Insya Allah tawuran di wilayah Pasar Baru tidak ada," katanya.

Menurutnya, titik rawan wilayah Pasar Baru berada di daerah perbatasan. Misalnya, Kelurahan Pasar Baru berbatasan dengan Kelurahan Kartini dan Karang Anyar.

"Untuk mengantisipasinya gesekan maka posko Ramadan didirikan di daerah perbatasan tersebut. Kita juga telah berkoordinasi dengan tiap kelurahan dan tiga pilar berjaga di daerah perbatasan," jelasnya.