Irwandi Nilai Warung Warga Bisa Jadi Lumbung Pangan

Reporter: Nelly Marlianti | Editor: Andreas Pamakayo

Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Irwandi. Foto: Berlian Sigit

Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Irwandi menilai keberadaan warung warga yang ada di Tingkat RT dapat dijadikan lumbung pangan bagi warga sekitar.

Hal ini diungkapkannya usai memberikan arahan pada kegiatan Program Distribusi Minyak Goreng Curah Kolaborasi INKOWAPI, di aula Kantor Kecamatan Senen, Kamis (23/6).

Irwandi menilai, keberadaan lumbung pangan ini berkaitan dengan stabilisasi harga serta ketahanan pangan. Berdasarkan Undang-undang Ketahanan Pangan mewajibkan daerah membuat lumbung pangan seperti yang ada di daerah lain di Indonesia. Sementara ini di Jakarta belum ada lumbung pangan, sehingga keberadaan warung warga dinilai dapat dijadikan lumbung pangan.

“Lumbung pangan bisa berupa warung-warung kita jadikan lumbung pangan. Tempat buat mereka berdagang. Kalau ada barangnya seandainya terjadi kerusuhan kita tidak usah bingung nggak perlu keluar kemana-kemana untuk beli bahan pangan,” ungkapnya.

Di tempat yang sama Ketua Puskowapi Jakpus Farah Safira menerangkan, program distribusi minyak goring curah yang akan dilakukan sebagai bentuk ketahanan pangan akan dilakukan mulai 30 Juni hingga 1 Juli mendatang di Kecamatan Senen dan di beberapa Kecamatan lainnya.

“Kita ingin memberikan stok minyak goreng yang aman dan terjangkau untuk warga, melalui program ini,” terangnya.