Manfaatkan Teknik Hidroponik, PKK Kelurahan Cideng Panen Sayur Kangkung
Reporter: Berlian Sigit | Editor: Andreas Pamakayo
Hidroponik adalah cara membudidayakan tanaman tanpa menggunakan tanah, media yang digunakan ialah air, paralon yang telah diberi lubang, dan ember.
Teknik penanaman hidroponik ini memiliki banyak keunggulan di antaranya, dapat digunakan di lahan yang sempit, kualitas tanaman lebih terjamin kebersihannya, dan tingkat keberhasilan untuk panen lebih tinggi karena faktor pertumbuhan tanaman dapat dikontrol.
Seperti yang dilakukan oleh Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kelurahan Cideng yang memiliki tanaman hidroponik seperti kangkung, pakcoy, dan pagoda.
Pada hari ini, Jumat (4/3) TP-PKK Kelurahan Cideng Pokja III bersama Lurah Cideng Agus Aripianto dan Kepala Satuan Pelaksanaan (Satpel) KPKP Kecamatan Gambir Ahmad Unang Omara melakukan panen kangkung sebanyak 6 kilogram di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Mustika.
Lurah Cideng Agus Aripianto mengatakan, sebelum melakukan panen TP-PKK sudah woro-woro di grub whatsapp para kader. Nantinya, hasil panen tersebut akan dimanfaatkan oleh kader-kader yang ada di wilayah.
"Kita melaksanakan panen rutin dua minggu sekali, dalam pelaksanaannya tidak ada kendala karena selalu dimonitoring dan disupervisi oleh KPKP," ucap Agus.
Menurutnya, kegiatan ini bisa menjadi contoh bagi warga khususnya di lingkungan Kelurahan Cideng untuk memanfaatkan tanaman hidroponik. Karena dengan cara hidroponik ini sangat banyak manfaatnya selain kandungan nutrisi dan vitaminnya bagus juga bisa menambah daya saing ekonomi di tengah pandemi Covid-19.
Di tempat yang sama, Kepala Satuan Pelaksanaan (Satpel) KPKP Kecamatan Gambir Ahmad Unang Omara menambahkan, tujuan dari urban farming itu dapat memanfaatkan lahan yang terbatas dengan teknik hidroponik dan diharapkan bisa menjadi ketahanan pangan mandiri untuk DKI Jakarta khususnya wilayah Jakarta Pusat.