Pemkot Jakpus Akan bangun Sentra Kuliner untuk PKL di Jakan Karet Abdul Jalil

Reporter: Maulana | Editor: Shendy Adam

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Administrasi Jakarta Pusat Bakwan Ferizan Ginting meninjau Sentra Kuliner di Jl Abdul Jalil, Karet Tengsin

Pemkot Jakpus Akan bangun Sentra Kuliner untuk PKL di Jakan Karet Abdul Jalol

Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat akan melakukan penataan kawasan di Jalan Karet Abdul Jalil, Kelurahan Karet Tengsin, Kecamatan Tanah Abang.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Administrasi Jakarta Pusat Bakwan Ferizan Ginting mengatakan Jalan Karet Abdul Jalil merupakan salah satu lokasi Transit Oriented Development (TOD) sehingga perlu dilakukan penataan agar terlihat rapi dan lebih baik.

"Kita akan berkolaborasi untuk menata Jalan Karet Abdul Jalil menjadi lebih baik rapi, indah dan dapat dilintasi pejalan kaki, pesepeda serta kendaraan lancar. Beautifikasi yang kita buat sekarang ini semakin bagus lagi," katanya saat ditemui usai melakukan peninjauan lokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) JP 64, Kamis(12/5).

Bakwan menjelaskan di lokasi tersebut ada lahan milik BNI yang secara sukarela diberikan untuk menampung para PKL JP 64 dan PKL lain yang ada di Jalan tersebut. "Di lahan tersebut akan kita bangun satu sentra kuliner untuk seluruh pedagang ini,"jelasnya.

Untuk gedung, lanjutnya, akan dikolaborasikan dan dikordinasikan oleh Pemkot Administrasi Jakarta Pusat dengan seluruh pengembang yang ada di kawasan tersebut. "Masing-masing nanti di bawah koordinasi teman-teman dari BNI, karena Loksem kita yang ada di sebelah timur merupakan CSR dari BNI. Melihat perkembangan kota ini tidak memungkinkan lagi sehingga kita akan buatkan jadi satu sentra di kawasan ini,"ucapnya.

Bakwan menuturkan nantinya akan ada tahapan sosialisasi dan tahapan lainnya kepada para pedagang. Ia pun menegaskan telah memiliki data pedagang yang ada di PKL JP 64 dan PKL sekitar sehingga dipastikan semua PKL akan mendapat tempat di sentra kuliner tersebut.
"Segera akan dilakukan, minggu depan akan kita ukur. Mungkin 5-6 bulan untuk membangun, semakin cepat semakin bagus, kita bersama-sama menata kawasan ini menjadi lebih baik" tutupnya.