Pemkot Jakpus Bersama Baznas Bazis Salurkan Bantuan Bagi 700 Yatim dan Duafa

Reporter: Iman | Editor: Andreas Pamakayo

Sekko melakukan penyerahan santunan bagi anak yatim dan duafa. Foto: Vhatra

Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat (Jakpus) bersama Baznas Bazis menyalurkan bantuan untuk 700 anak yatim dan kaum duafa, di Ruang Serbaguna Utama, Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Sabtu (3/9).

Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Kota (Sekko) Administrasi Jakarta Pusat Iqbal Akbarudin yang secara simbolis menyerahkan bantuan kepada perwakilan anak yatim dan kaum duafa didampingi Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Setko Jakarta Pusat M. Fahmi serta Koordinator Baznas Bazis Kota Administrasi Jakarta Pusat Subarna.

Iqbal menyatakan, kegiatan ini adalah untuk menyalurkan bantuan bagi anak-anak yatim dan kaum duafa yang dilaksanakan Baznas Bazis dan Pemkot Jakpus.

"Jumlah totalnya ada 700 orang (penerima), 300 anak yatim dan 400 duafa. Harapan kami bantuan ini benar-benar dapat bermanfaat bagi penerima di wilayah Jakarta Pusat," ucapnya.

Menurutnya, bantuan ini sangat berguna bagi masyarakat dalam membantu pemulihan ekonomi masyarakat kurang mampu terutama pasca-pandemi Covid-19.

"Bantuan ini sangat membantu untuk pemulihan (pasca-pandemi). Jenis bantuan yang diberikan Baznas Bazis ini berupa uang tunai sebesar Rp700.000 dan Rp300.000 berupa sembako," jelasnya.

Sementara itu, Koordinator Baznas Bazis Kota Administrasi Jakarta Pusat Subarna menambahkan, santunan bagi yatim dan duafa ini merupakan acara rutin tahunan yang dilaksanakan oleh Baznas Bazis Provinsi DKI Jakarta di semua wilayah.

Menurutnya, penyaluran bantuan tahun ini ada peningkatan dari segi jumlah penerima bantuan di Kota Administrasi Jakarta Pusat.

"Tahun sebelumya (2021) untuk yatim ada 200 orang, untuk duafa 300. Karena ada peningkatan pendapatan ZIS (Zakat, Infak, Sedekah) pada tahun 2022 maka kita tingkatkan kuotanya menjadi 700 orang berdasarkan basis data yang ada di masyarakat," jelasnya.

Di tempat yang sama, salah satu anak yatim penerima bantuan Firmansyah Agung yang berstatus pelajar kelas 1 SMP dari Kelurahan Sumur Batu mengaku senangnya dapat menerima bantuan ini.

"Saya sangat senang banget mendapat bantuan karena sangat membantu. Ini akan digunakan untuk kebutuhan sekolah," ujar Firman didampingi Ibunya.