Pemkot Jakpus Laksanakan Pengembangan Wawasan Keagamaan Islam di Kecamatan Menteng
Reporter: Iman | Editor: Andreas Pamakayo
KH Maulana Kamal Yusuf selaku narasumber tetap dan ceramah agama. Foto: Zaki Ahmad Thohir
Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat (Jakpus) kembali melaksanakan kegiatan Pengembangan Wawasan Keagamaan Islam, di Aula Kantor Kecamatan Menteng, Rabu (14/12).
Kegiatan ini diisi kajian kitab Fathul Mu’in oleh KH Maulana Kamal Yusuf selaku narasumber tetap dan ceramah agama yang dibawakan Habib Thoha bin Ali Aburrahman Assegaf. Peserta kegiatan ini adalah para ASN (Aparatur Sipil Negara) di lingkungan Pemkot Jakpus yang hadir secara offline dan online.
Kegiatan ini dibuka oleh sambutan dari pihak Pemkot Jakpus yang dalam hal ini disampaikan oleh Kepala Bagian (Kabag) Kesra Ahmad Juhandi.
Ahmad mengatakan, kegiatan keagamaan seperti ini adalah merupakan ajang silaturahmi antara Ulama, Habaib, dan para ASN. "Doakan mudah-mudahan untuk acara silaturahmi ini lancar dan terus berjalan. Karena keberkahan itu turun pada saat kita melaksanakan pengajian seperti ini,” ucapnya.
Juhandi juga menambahkan, pihaknya sangat senang dengan kolaborasi yang terjalin dengan pihak Forum Ulama dan Habaib (FUHAB) Jakarta Pusat, sehingga bisa melaksanakan kegiatan ini dengan baik dan lancar.
Sementara itu, Habib Thoha bin Ali Aburrahman Assegaf selaku penceramah mengatakan, pentingnya umat muslim selalu berkumpul dengan para Ulama dan Habaib agar selalu mendapat pencerahan dalam menjalani rutinitas agama Islam.
"Dalam agama Islam kenikmatan itu harus selau dibarengi dengan keamanan, sehingga manusia bisa merasakan kenikmatan ketika merasa aman," ujarnya.
Di tempat yang sama, Ustad Fiqri Muqoddas Wakil Ketua FUHAB Jakarta Pusat selaku mitra Pemkot Jakpus dalam melaksanakan kegiatan ini berharap kolaborasi dapat bermanfaat bagi kedua belah pihak yang berdampak pada kebaikan pada masyarakat.
"Mudah-mudahan dengan kita semua datang ke acara ini bisa mendatangkan syafaat di dunia dan akhirat yang kita dapatkan dari orang-orang saleh,” tandasnya.