SMA Negeri 10 dan 20 Masuk Dalam Pembinaan Calon Sekolah Adiwiyata

Reporter: Kiki Dwi Staff Intern | Editor: Andreas Pamakayo

Pembinaan calon Sekolah Adiwiyata. Foto: Kiki Dwi Staff Intern

Dalam rangka mewujudkan sekolah yang sehat dan menumbuhkan kesadaran terhadap kepedulian lingkungan, Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat menyelenggarakan pembinaan calon Sekolah Adiwiyata, di SMA Negeri 10 dan 20 Jakarta, Kamis (11/8).

Camat Sawah Besar Prasetyo Kurniawan mengatakan, ada beberapa kegiatan yang telah diterapkan dalam rangka mewujudkan sekolah yang sehat seperti, kantin yang bersih, pemilihan sampah, pengelolaan bank sampah, dan lingkungan sekolah yang hijau.

“Pembinaan Sekolah Adiwiyata dilaksanakan di SMA Negeri 10 dan 20 Jakarta bersama jajaran sekolah memonitoring terkait dengan upaya-upaya yang dilakukan dalam rangka mewujudkan sekolah yang sehat,” katanya.

?Prasetyo menyampaikan bahwa hal-hal yang perlu ditambah atau diperbaiki menjadi tanggung jawab bersama. Pemkot Administrasi Jakarta Pusat akan melakukan koordinasi dengan Satpol PP dan Sudin terkait mengenai penataan taman, hidroponik, hingga kolam sehat di lingkungan sekolah.

?“Tentunya penataan atau pembenahan tidak semata-mata hanya untuk penilaian saja, tapi menjadi suatu hal habit atau kebiasaan agar warga sekolah, pengajar, dan siswanya mempunyai kepedulian yang sama dan menjadi pola hidup sehari-hari. Baik itu pola hidup yang bersih maupun menjaga lingkungan agar tetap asri, hijau, dan sehat,” harapnya.