SMP Negeri 1 Jakarta Jadi Calon Sekolah Adiwiyata
Reporter: Maulana | Editor: Andreas Pamakayo
Pembinaan bagi siswi di SMP Negeri 1 Jakarta sebagai Calon Sekolah Adiwiyata. Foto: Maulana
Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat terus melakukan pembinaan bagi Calon Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi DKI Jakarta Tahun 2022.
Suku Dinas (Sudin) Sudin Lingkungan Hidup, Sudin Pertamanan, Sudin Kesehatan, Sudin KPKP melakukan pemeriksaan dan pembinaan di tiap-tiap lokasi yang menjadi penilaian seperti UKS, bank sampah, kantin, taman toga, taman hidroponik, dan lainnya.
Kali ini pembinaan dilakukan di SMP Negeri 1 Jakarta, Jalan Cikini Raya, Kelurahan Cikini, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.
Kepala Sekolah SMP 1 Jakarta Tri Puji Hartono mengaku senang dengan pembinaan yang dilakukan Pemkot Administrasi Jakarta Pusat. "Dari pembinaan ini ada yang harus kami benahi seperti, lubang biopori dan pembinaan kepada para siswa seperti bank sampah," ucapnya.
Tri menambahkan, sejak dicanangkan menjadi Calon Sekolah Adiwiyata dan salah satu titik pantau Adipura sekolahnya melakukan perombakan di beberapa titik bersama para Sudin terkait.
"Kita merapihkan tanaman besar di pangkas yang sekiranya membahayakan. Kemudian di dalam ada tiga titik taman yang kita rombak total agar nuansanya betul-betul bernuansa lingkungan hidup," ujarnya.
"Sekolah ini juga bebas dari asap rokok, kemudian bebas dari sampah plastik, kemudian di sana ada bank sampah ada komposting, pemilahan, dan ada pembuangan akhir untuk sampah-sampah yang tidak bisa di daur ulang. Kemudian kita masuk ke dalam sekolah sendiri ada penataan taman yang kita lakukan secara besar-besaran," imbuhnya.
Menurutnya, Adiwiyata ini bisa menanamkan sifat-sifat positif kepada para siswa seperti, cinta lingkungan, membuang sampah pada tempatnya, dan pola hidup bersih.
"SMP Negeri 1 sudah berniat bulat untuk melestarikan lingkungan senyaman mungkin bagi anak-anak sampai kapanpun. Bukan hanya pada saat penilaian Adiwiyata saja, namun nanti setelahnya kita harus mempertahankan kondisi yang demikian," tandasnya.