Wali Kota Hadiri Penutupan Sembako Murah Ramadan di Duri Pulo
Reporter: Maulana | Editor: Andreas Pamakayo
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma menghadiri penutupan Bazar Sembako Murah Ramadan, di Jalan Setia Kawan Baru, Kelurahan Duri Pulo, Kecamatan Gambir, Rabu (27/4).
Bazar Sembako Murah Ramadan ini merupakan kolaborasi Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat dengan Induk Koperasi Wanita Pengusaha Indonesia (Inkowapi) dan Sahabat Usaha Rakyat (Sahara) telah berlangsung sejak 4 April 2022 lalu dan digelar secara bergantian di 44 kelurahan yang ada di wilayah Jakarta Pusat.
Dhany mengatakan, tidak terasa sudah hampir sebulan penuh dan sudah di penghujung waktu, Inkowapi menggelar bazar Ramadan dari satu kelurahan ke kelurahan lainnya.
Menurutnya, bazar ini berkontribusi dalam rangka menekan harga kebutuhan pokok yang ada di Jakarta Pusat. Di mana harga akan semakin murah kalau barang mudah didapat.
"Apa yang dilakukan Inkowapi dan Sahara pada hari ini sesungguhnya menjajakan kebutuhan pokok yang berada di bawah harga pasar, sehingga pendekatannya adalah membesarkan yang kecil tanpa mengecilkan yang besar," tuturnya.
Dhany mengungkapkan, selama ini selalu berkata bombastis tentang pemberdayaan tetapi wujudnya tidak terlihat. Namun, bersama Inkowapi, ia melihat dan melakukan pemberdayaan ekonomi yang wujudnya jelas.
"Pendapatan meningkat dan masyarakat merasa terpenuhi kebutuhan pokoknya tanpa harus ada yang merasa terpinggirkan. Ini merupakan best practice (pengalaman terbaik) yang bagus untuk kita jadikan contoh ke depan," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Puskowapi DKI Jakarta Farah Savira merasa bersyukur bisa hadir mengadakan sembako murah di tengah masyarakat dan tingginya permintaan pasar serta tingginya harga pangan.
Farah menjelaskan, saat ini omset Bazar Sembako Murah Ramadan sudah mencapai 500 juta dan ada lima kelurahan yang memiliki pencapaian tertinggi. "Alhamdulillah itu pencapaian yang besar melibatkan hampir 74 volunteer di setiap kelurahan. Dari 37 kelurahan ada lima kelurahan memiliki pendapatan tertinggi," jelasnya.
"Pertama ada Kelurahan Cempaka Putih Barat omsetnya mencapai 36 juta selama dua hari, Kelurahan Harapan Mulya omsetnya 31 juta, Kelurahan Serdang 29 juta, Rawasari 27 Juta, dan Cempaka Putih Timur 23 juta," imbuhnya.
Setelah lebaran, kata Farah, akan melakukan penekanan terhadap stok dan harga pangan kembali. "Puskowapi dan Inkowapi akan terus mengawal selama-lamanya. Kami berharap bisa terus mengadakan pangan murah untuk masyarakat khususnya di wilayah Jakarta Pusat," ungkapnya.
Dalam Penutupan Bazar Sembako Murah Ramadan ini juga diisi tari-tarian, santunan, lomba mewarnai, sedekah jelantah, dan doorprize.
Bazar ini juga dihadiri Ketua Inkowapi yang sekaligus Founder Sahara Sharmila, Deputi Bidang Perkoperasian Kementerian Koperasi dan UKM Ahmad Zabadi, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setko Administrasi Jakarta Pusat Bakwan Ferizan Ginting, Camat Gambir Fauzi, dan Lurah Duri Pulo Suyono.