Wali Kota Terima Audiensi Pimpinan Daerah Pemuda Persatuan Islam
Reporter: Iman | Editor: Andreas Pamakayo
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma menerima audiensi PD Persis. Foto: Sekar Staff Intern
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma menerima audiensi Pimpinan Daerah (PD) Pemuda Persatuan Islam (Persis).
Pertemuan tersebut berlangsung di Ruang Rapat Walikota, Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Senin (19/09).
Ketua PD Pemuda Persis Jakarta Pusat (Jakpus) Ihsan Abdullah mengatakan, kedatangan pihaknya ke wali kota adalah untuk bersilaturahim, melaporkan rencana musyawarah daerah (musda), serta sekaligus melaksanakan pelantikan pengurus baru periode kepengurusan tahun 2022-2026.
“Alhamdulillah kita diterima oleh wali kota untuk audiensi, terkait tujuan dan maksudnya, pertama kunjungan silaturahmi. Kedua, penyampaian program kemudian juga, tujuan yang selanjutnya kita Insya Allah pelaksanaan musyawarah kerja daerah dan pelantikan pengurus terbaru tahun 2022-2026,” ucapnya.
Ihsan juga menambahkan bahwa PD Pemuda Persis Jakpus sudah melaksanakan program-program yang bersifat dakwah kepada umat yang marjinal, sektor pemberdayaan ekonomi untuk pemuda, serta memberdayakan kader internal yang kurang pemahaman agamanya menjadi lebih baik.
“Kita ada dua wilayah pembinaan, yang pertama di daerah Kemayoran itu sudah satu tahun kita bina. Lalu, ada satu lagi daerah Tanah Tinggi baru tiga bulan. Objeknya adalah pemulung, kemudian anak jalanan, lalu yang ketiga orang yang minta-minta. Mereka itu diberdayakan, pertama dari sisi baca Al-Quran, kedua dari sisi hak primer seperti makan, baju dan sebagainya itu sudah kita garap melalui pendekatan persuasif,” jelasnya.
Sementara itu, Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma memberikan respon yang positif atas maksud dan tujuan dari PD Pemuda Persis Jakpus bertemu dengan jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat.
Menurut Dhany, kegiatan yang dilakukan oleh Pemuda Persis ini sebagai komitmen dari organisasi dalam memperjuangkan dakwah Islam yang bersifat ekslusif sejalan dengan semangat Islam rahmatan lilalamin.
“Kita sangat apresiasi dan respon positif Pemuda Persis ini, ajak semua pemuda dari berbagai organisasi seperti Pemuda Muhammadiyah, dan NU. Sesuai dengan namanya persatuan Islam yang artinya mempersatukan,” tandasnya.