Asekbang Tinjau Pengukuran dan Pematokan Lahan Peningkatan Stasiun Tanah Abang

Reporter: Maulana | Editor: Andreas Pamakayo

Pengukuran dan pematokan bidang lahan untuk peningkatan Stasiun Tanah Abang. Foto: Maulana

Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asekbang) Setko Administrasi Jakarta Pusat Bakwan Ferizan Ginting meninjau pengukuran dan pematokan bidang lahan untuk peningkatan Stasiun Tanah Abang, di wilayah Jalan Citarum, Kelurahan Cideng, Kecamatan Gambir, Senin (10/7).

Menurutnya, kegiatan ini merupakan pendukung revitalisasi dan pengembangan Stasiun Tanah Abang secara besar-besaran di mana akan ada penambahan dua lajur kereta sehingga pemerintah provinsi diminta dukungannya untuk membantu melakukan penataan di kawasan sekitar. Seperti, penataan trotoar, jalan, saluran, taman agar warga atau penumpang dapat lebih mudah ke Stasiun Tanah Abang.

"Jadi, sekarang kita lakukan pengukuran dan pematokan di area Jalan Citarum, karena ada beberapa space yang terdampak, dalam rangka pembangunan tahap pertama Stasiun Tanah Abang ini,” katanya.

Bakwan Ferizan Ginting menegaskan Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat siap mendukung terhadap pengembangan Stasiun Tanah Abang ini.

"Di sini tadi ada loksem namun, sudah kita relokasi ke loksem lain. Sementara, bagi pedagang yang masih ada di sini nanti kita akan sosialisasikan dan komunikasikan supaya tidak berada di tempat ini lagi," katanya.

"Untuk pelaksanaannya kita menunggu jadwal dari provinsi, Biro PLH dalam hal ini sebagai leader pelaksananya. Secara formal kita lakukan sosialisasi dan komunikasi di kelurahan. Tadi sudah dikomunikasi karena nanti juga seluruh kegiatan ini kita ingin terinformasi secara lengkap ke masyarakat termasuk RT/RW. Ini akan kita lakukan tapi untuk jadwalnya kita masih menunggu dari provinsi,” imbuhnya.

Sementara itu, Koordinator PUPR Biro Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekda Provinsi DKI Jakarta Zulfikri menjelaskan, kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari rapat pembahasan terkait revitalisasi dan penataan kawasan di Stasiun Tanah Abang.

"Hari ini kita coba ukur karena ada gambar perencanaan. Gambaran perencanaannya dari Kementerian Perhubungan dan PT KAI kemudian gambar tersebut diaplikasikan di lapangan. titiknya mana yang terkena perencanaan penataan. Hari ini kita coba ukur dulu, kemudian kita antisipasi selama pekerjaan konstruksi. Harapannya tahun ini Insya Allah selesai," jelasnya.

"Sementara, terkait pedestriannya akan kita tata lebih lebar supaya orang lebih mudah menuju ke Stasiun Tanah Abang," tandasnya.