Pemkot Jakpus Lakukan Proses Pematokan Lahan Fasum Fasos PT Budiman Sejahtera Development

Reporter: Zaki Ahmad Thohir | Editor: Andreas Pamakayo

Proses pematokan lahan fasum fasos PT Budiman Sejahtera Development. Foto: Zaki Ahmad Thohir

Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat melakukan proses pematokan lahan kewajiban fasilitas umum fasilitas sosial (fasum fasos) dari PT Budiman Sejahtera Development (BSD), Jalan Jenderal Sudirman RT 03 RW 02, Kelurahan Karet Tengsin, Kecamatan Tanah Abang, Senin (24/7).

Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asekbang) Setko Administrasi Jakarta Pusat Bakwan Ferizan Ginting yang meninjau proses pematokan tersebut mengatakan, kegiatan ini berkolaborasi dengan Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan (CKTRP) dalam rangka pemasangan patok lahan kewajiban PT Budiman Sejahtera Development sebagai upaya rencana pembuatan jalan tembus dari Jalan Abdullah sampai ke Bendungan Hilir.

“Ini memang cukup panjang prosesnya, karena sudah terjadi perubahan rencana tata ruang di sini, nanti akan kita cek kepastian batasan kepemilikan dari PT BSD ini, juga akan berkolaborasi dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jakarta Pusat untuk menanyakan sertifikat induk agar kita mengetahui batasan wilayah yang dimiliki PT BSD,” katanya didampingi Kepala Bagian (Kabag) Penataan Kota dan Lingkungan Hidup (PKLH) Kota Administrasi Jakarta Pusat Martua Sitorus. 

Dia menambahkan, PT BSD memiliki kewajiban fasos fasum sebanyak 1.700 meter persegi, tetapi ada beberapa posisi yang belum jelas titik koordinatnya.

“Untuk bagian muka atau depan dari PT BSD ini sudah ada sebidang jalan yang memang diperuntukan untuk melunasi kewajiban fasos fasum, tapi kita masih perlu mengetahui batas ujungnya itu, sehingga, semua bisa jelas tidak ada yang dirugikan,” ujarnya.

Pihaknya berharap proses ini segera menemui titik terang sehingga dapat dibuatkan Berita Acara Serah Terima (BAST) dan juga dibuatkan jalan tembus ke Bendungan Hilir.