Pemkot Jakpus Terima Bantuan Mobil Jenazah

Reporter: Bunga Magang  | Editor: Andreas Pamakayo

Penerimaan bantuan ambulans jenazah. Foto: Mutiara Magang

Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat mendapatkan bantuan coorporate social responsibility (CSR) dari PT Pegadaian berupa 1 unit Ambulans Jenazah kepada Baznas Bazis, di Plaza Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Selasa (19/9).

Pemberian bantuan ini diterima secara langsung oleh Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma. Menurutnya, pemberian bantuan ini merupakan salah satu upaya yang baik bagi PT Pegadaian dalam berkontribusi di kehidupan masyarakat.

Dhany juga berharap dengan adanya bantuan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. “Mobil ambulans jenazah artinya mobil ini memang bermaksud menuju ke masa depan yang abadi makanya diserahkan kendaraan ini supaya bisa dimanfaatkan untuk kepentingan warga masyarakat. Karena orang yang meninggal dunia itu tugas kita yang hidup untuk membantunya kelancarannya dan hari ini pegadaian sudah melakukan upaya untuk memperlancar tersebut dengan memberikan sebuah kendaraan menuju masa depan,” ucapnya.

Sementara itu, Deputi Operasional Kantor Wilayah 8 Jakarta 1 PT Pegadaian Indra Firmansyah menjelaskan, pemberian mobil ambulans ini merupakan salah satu bentuk rasa terima kasih kepada Pemkot Administrasi Jakarta Pusat.

“Pemberian satu unit ambulans jenazah ini adalah sebagai bentuk rasa terima kasih kami (PT Pegadaian) kepada Pemkot Administrasi Jakarta Pusat dan kami sebagai BUMN juga memiliki kewajiban sama-sama menjaga dan membangun Indonesia khususnya di Jakarta Pusat dan saling bahu membahu untuk kepentingan masyarakat,” tuturnya.

Selain itu, terkait dengan operasional ambulans ini nantinya akan dicatatkan pada Baznas Bazis Provinsi yang kemudian akan dikelola oleh Baznas Bazis Kota Admnistrasi Jakarta Pusat.

“Agar lebih fleksibel, pengelolaan akan dilakukan oleh Baznas Bazis Kota Jakarta pusat karna merupakan bagian dari provinsi sehingga administratif dicatatkan asetnya tujuannya agar lebih fleksibel dan ketika ada warga yang membutuhkan bisa direspon secara cepat,” tandasnya.