Bunda PAUD Jakpus: Olahraga Usia Dini Wadah Menciptakan Generasi Emas
Reporter: Maulana | Editor: Andreas Pamakayo
Kejuaraan Olahraga Usia Dini di GOR Cempaka Putih. Foto: Maulana
Bunda PAUD Kota Administrasi Jakarta Pusat Ucu Jamilah membuka Kejuaraan Olahraga Usia Dini, di Gelanggang Olahraga (GOR) Jalan Cempaka Putih Tengah XXXI, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Rabu (29/5).
Dalam kesempatan ini, Ucu Jamilah mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh Suku Dinas Pemuda dan Olahraga (Sudin Pora) Kota Administrasi Jakarta Pusat karena sangat bagus untuk anak-anak berkompetisi dalam olahraga sejak dini.
"Saya sangat mengapresiasi dan ini pengalaman yang menyenangkan di mana anak-anak distimulus untuk bergerak dan berolahraga. Ini merupakan salah satu wadah untuk menciptakan Generasi Emas 2045," katanya.
"Hari ini seru sekali, anak-anak senang dan pertunjukan drum band yang ditampilkan anak-anak keren banget, kapan-kapan kita tampilkan di kantor wali kota," imbuhnya.
Menurut Ucu, dengan adanya kegiatan ini dirinya sebagai Bunda Paud merasa terbantu untuk menstimulus anak bergerak dan bersemangat.
"Harapannya kegiatan ini bisa berlangsung setiap tahun karena sangat bagus untuk anak, infonya setelah ini anak-anak yang juara akan dibawa bertanding di Tingkat Provinsi," ucapnya.
Sementara itu, Plt Kasudin Pora Kota Administrasi Jakarta Pusat Ahmad Djazimi menerangkan, Kejuaraan Olahraga Usia Dini bertujuan untuk meningkatkan kebugaran anak-anak.
"Untuk menciptakan generasi emas maka yang dibutuhkan adalah kebugaran anak sejak dini, maka kita upayakan anak sejak usia dini harus terus bergerak," terangnya.
Djazimi memaparkan, Kejuaraan Olahraga Usia Dini sebelum pandemi diselenggarakan secara rutin namun berhenti saat pandemi, kini akan mulai diselenggarakan secara rutin kembali dan akan lebih meriah.
"Hari ini ada 250 anak yang berlomba dari 25 sekolah, ada lomba lari estafet, bola keranjang, senam, dan futsal. Ini adalah olahraga dasar semua karena diupayakan untuk anak terus bergerak, ke depannya akan lebih meriah lagi dan lebih banyak pesertanya," paparnya.
"Dengan anak-anak Generasi Alpha ini sudah saatnya kembali kelapangan lagi untuk beraktivitas fisik tidak hanya bermain game di gawai," tandasnya.