Diguyur Hujan, Warga Galur Tetap Antusias Ramaikan Sembako Murah
Reporter: Maulana | Editor: Andreas Pamakayo
Hujan yang mengguyur Jakarta sejak pagi tak menggoyahkan antusias warga di wilayah Kelurahan Galur. Satu persatu mulai berdatangan dengan menggunakan payung serta jas hujan demi bisa membeli sembako murah yang digelar Pemprov DKI Jakarta bersama PT Food Station Tjipinang Jaya, di halaman kantor kelurahan setempat, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat, Selasa (30/1).
Pada penjualan sembako murah yang dibuka mulai pukul 08.00 hingga 12.00 WIB ini Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono didampingi Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma juga membantu menjual paket sembako murah yang dibandrol Rp 100 ribu kepada warga.
Heru mengatakan, di Kelurahan Galur ini disiapkan 500 sembako yang dijual secara paket dan 700 sembako yang dijual secara eceran.
"Teknisnya pak lurah atau bu camat mempersiapkan nomor antrean kepada masyarakat yang ingin membeli sembako murah, 100 ribu isinya paket sembako terdiri dari beras 5 kg, gula pasir 1 kg, minyak goreng 2 liter, dan tepung terigu 1 kg," katanya.
Heru menuturkan, kehadirannya di kegiatan sembako murah ini untuk menyapa lurah dan jajaran sekaligus meninjau penjualan sembako murah kepada warga.
"Saya ini keliling ke kelurahan mengecek pelayanan, ada perubahan, dan mereka harus semangat, sambil meninjau penjualan sembako murah," tuturnya.
Sementara itu, Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma mengatakan, ini merupakan putaran kedua penjualan sembako murah di Jakarta Pusat setelah sebelumnya digelar di Kelurahan Gunung Sahari Utara.
Menurutnya, ini merupakan Program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang diinisiasi langsung oleh Pj Gubernur dan insyaallah akan dilaksanakan putaran berikutnya.
"Insyaallah sembako murah yang kualitasnya bagus ini dan seharusnya seharga Rp 130, kita jual menjadi Rp 100, mendatang akan dilaksanakan secara serentak di tiap kecamatan se-DKI Jakarta," katanya.
Dhany juga berharap dengan adanya penjualan sembako murah ini bisa mengendalikan laju inflasi dan menstabilkan harga bahan pangan.
"Warga tidak perlu panic buying karena memang kita yakinkan bahwa stok pangan itu masih terpenuhi dengan baik," harapnya.
Di tempat yang sama, warga RT 08 RW 05 Kelurahan Galur Surani mengaku senang dengan digelarnya sembako murah dan berharap bisa secara rutin berlangsung.
"Alhamdulillah, senang dan bisa kebantu keseharian dan juga murah, kalau bisa sering-sering seminggu sekali atau sebulan sekali," ucapnya.