PAM Jaya Sosialisasikan Sambungan Air Minum Perpipaan di Pemkot Jakpus
Reporter: Dwi Arif | Editor: Andreas Pamakayo
Perumda PAM Jaya mengadakan sosialisasi sambungan air minum perpipaan kepada jajaran di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat.
Sosialisasi ini dibuka langsung oleh Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma didampingi Kepala Bagian Penataan Kota dan Lingkungan Hidup Kota Administrasi Jakarta Pusat Martua Sitorus, dan Direktur Pelayanan PAM Jaya Syahrul Hasan, di Ruang Pola, Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Jum'at (26/4).
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma mengatakan, sosialisasi air minum perpipaan ini sangat penting untuk diketahui khususnya di wilayah Jakarta Pusat. Mengingat bahwa air bersih itu merupakan kebutuhan dasar dan masuk dalam layanan dasar yang harus dilakukan bersama, dan ada keterlibatan berbagai sektor termasuk Perumda PAM Jaya.
"Dengan adanya sosialisasi ini kita jadi saling bersinergi dan berkomitmen menjadikan Jakarta menjadi kota global, dan salah satu pemenuhan yang utamanya yaitu, adanya air bersih," katanya.
Dhany Sukma menjelaskan bahwa perlu adanya konversi dari PAM Jaya yang awalnya penggunaan air tanah menjadi ke sistem penggunaan air minum perpipaan yang dapat membuat lingkungan sehat dan masyarakatnya pun sehat.
Setelah sosialisasi ini dilakukan, lanjut Dhany, pihaknya akan melakukan bersama jajaran kecamatan dan kelurahan serta lembaga kemasyarakatan akan memulai pergerakan dan bersinergi secara kolaboratif untuk mengintervensi pada kelompok-kelompok sasaran utamanya.
"Ketika di salah satu wilayah cakupannya masih rendah di situ kita memprioritaskan pemasangan pipa secara masif yang bertujuan untuk kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi. Titik penting dari pertemuan ini adalah kita ingin membangun bersama dan memenuhi target dalam penyediaan air minum perpipaan PAM Jaya bagi warga masyarakat," ucapnya.
Sementara itu, Direktur Pelayanan Perumda PAM Jaya Syahrul Hasan menambahkan bahwa pengerjaan pemasangan PAM perpipaan saat ini di wilayah DKI Jakarta sudah mencapai 67 persen dan target dalam percepatan 100 persen diharapkan akan rampung di tahun 2030.
"Salah satu target utama kita untuk percepatan air 100 persen itu tentu sementara akan menyasar ke seluruh jajaran kantor pemerintah pusat dan pemerintah daerah salah satunya di kantor-kantor kelurahan dan kecamatan dan selanjutnya kita mendorong ke lokasi-lokasi yang belum ada jaringannya," jelasnya.
Syahrul menambahkan, untuk wilayah Jakarta Pusat hanya tinggal 20 persen dalam pemenuhan kebutuhan perpipaan dari PAM Jaya.
"Semoga sosialisasi ini dapat mempererat sinergi antar kelurahan dan kecamatan dalam pemenuhan air minum perpipaan," harapnya.
Pada sosialisasi ini diikuti sebanyak 100 peserta perwakilan dari Setko Administrasi Jakarta Pusat, UKPD, perwakilan kelurahan, perwakilan kecamatan se-Jakarta Pusat, dan jajaran Perumda PAM Jaya.