Pemkot Jakpus Kerahkan 500 Personel Bersihkan Anak Kali Krukut

Reporter: Rio Cornelianto | Editor: Andreas Pamakayo

Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat terjun langsung membersihkan lumpur Anak Kali Krukut. Foto: Maulana

Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat melakukan gerebek lumpur Anak Kali Krukut, di Kecamatan Tanah Abang yang meliputi Kelurahan Kebon Melati, Kebon Kacang, dan Kampung Bali.

Kegiatan diawali dengan apel bersama 500 personel yang dikerahkan, dipimpin Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asekbang) Sekko Administrasi Jakarta Pusat Bakwan Ferizan Ginting berserta jajaran terkait lainnya, Minggu (7/7)

Setelah apel, pembersihan dibagi empat lokasi, di Jalan Sabeni Raya, Jalan Lontar Raya arah Kelurahan Kebon Melati, Jalan H. Fachrudin depan Pos Pemadam Kebakaran, dan Jalan Tanah Rendah Sebrang depan Masjid Al Falah.

"Hari ini kita melakukan gerebek lumpur dengan melibatkan pasukan warna- warni bersama dengan masyarakat dan TNI untuk membersihkan Anak Kali Krukut, kemudian melakukan pengerukan sedimentasi yang menghambat aliran air untuk menciptakan sendimen baru yang nantinya akan memperlancar aliran air di musim penghujan," kata Dhany.

Menurutnya, pembersihan kali Krukut akan rutin dilakukan hingga benar-benar bersih. "Kita lakukan pembersihan tidak hanya hari ini namun rutin,dan kita akan coba tata bangunan-bangunan di sepanjang sungai dengan melakukan pengecatan warna- warni biar terlihat lebih rapi dan bersih," ujarnya.  

Wali kota juga mengimbau kepada masyarakat agar berhenti membuang sampah ke kali dan saluran yang dapat menghambat aliran air hingga bisa menyebabkan banjir. Gunakan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) dalam mengelola sampah.

"Saya berharap dengan adanya pembersihan ini kali di wilayah Jakarta Pusat menjadi bersih, rapi, dan bebas dari sampah hingga banjir. Masyarakat juga didorong menerapkan prinsip 3R dalam mengelola sampah, yaitu, Reduce (mengurangi), Reuse (menggunakan kembali), dan Recycle (daur ulang)," tandasnya.