Peringati HAN ke-40 Tingkat Kota, Sudinkes Undang Difabel dan Penyintas Kanker
Reporter: Andre | Editor: Andreas Pamakayo
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma membuka peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke-40 Tingkat Kota yang juga diikuti anak difabel dan penyintas kanker diinisiasi Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes).
Dhany mengatakan, anak-anak ini nantinya akan menjadi tulang punggung negara bahkan dunia, maka harus diantarkan mereka menjadi pemimpin di masa depan.
"Lewat HAN ini mari kita perkuat lagi komitmen untuk mendampingi anak-anak menjadi seorang pemimpin maka hak-haknya perlu kita lindungi baik hak hidupnya maupun hak tumbuh dan berkembangnya, serta hak untuk mendapat perlindungan dan partisipasi," kata Dhany, dalam sambutannya saat membuka HAN ke-40, di Ruang Serbaguna Utama, Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jalan Tanah Abang I, Gambir, Rabu (11/9).
Sementara itu, Kasudinkes Kota Administrasi Jakarta Pusat Rismasari menambahkan, tujuan melibatkan anak difabel dan penyintas kanker anak karena mereka juga mempunyai hak untuk merasakan bahagia juga mendapatkan perlindungan dari sekitar.
"Kita mengundang 56 anak difabel dari seluruh SLB yang ada di Jakarta Pusat dan penyintas kanker karena mereka mempunyai hak yang sama untuk bahagia," jelasnya.
"Yang terpenting bagaimana kita bisa melindungi anak dari kekerasan dan juga dari perkawinan anak di usia dini," imbuhnya.
Untuk itu, Rismasari mengimbau kepada para orang tua perlakukan anak dengan bijak dan baik, mari antarkan mereka menjadi pribadi yang berjiwa pemimpin, pantang menyerah, dan berakhlak. "Stop bullying, stop kekerasan pada anak, dan perempuan," tegasnya.
Untuk diketahui, peringatan HAN ke-40 ini berkolaborasi dengan Sudin Pendidikan JP 1 dan JP 2, Sudin KPKP, Sudin PPAPP, Sudin Kebudayaan, Sudin Parekraf, Sudin UMKM, Sudin Pertamanan, Sudin Kominfotik, Kabag, dan Kasuban serta para CSR.