Plt Wakil Wali Kota Buka Musyawarah Kerja PMI Kota Jakarta Pusat

Reporter: Maulana  | Editor: Andreas Pamakayo

Musyawarah kerja PMI Jakarta Pusat. Foto: Maulana

Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Iqbal Akbarudin membuka musyawarah kerja kota Palang Merah Indonesia (PMI) Tahun 2024, di salah satu hotel kawasan Kecamatan Senen, Selasa (17/12).

Dalam sambutannya Iqbal mengatakan, PMI yang telah berdiri sejak 1945 dan menjadi satu-satunya organisasi penyelenggara kepalang merahan yang diberi mandat oleh pemerintah melalui undang-undang nomor 1 tahun 2018 tentang kepalang merahan perlu meningkatkan upaya untuk menjadi organisasi kemanusiaan terdepan di Indonesia khususnya di wilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat di tengah perkembangan lingkungan strategis dan perkembangan teknologi.

"Hal tersebut dapat terwujud bila fungsi organisasi dioptimalkan sedemikian rupa dengan didukung oleh SDM dan sarana prasarana yang memadai dan menyelenggarakan pelayanan yang berkualitas baik pada masa normal dan kedaruratan," katanya.

Iqbal menuturkan, PMI Kota Jakarta Pusat harus menyadari bahwa kerja sama strategis merupakan hal yang esensial untuk dapat menjalankan mandat perundangan-undangan sehingga dalam bekerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan PMI harus mampu memposisikan diri sebagai mitra yang layak dan sejajar dengan mengutamakan kepentingan masyarakat yang memerlukan bantuan.

"Semoga musyawarah kerja kota PMI Jakarta Pusat untuk mengevaluasi program kerja tahun 2024 dan merencanakan program kerja tahun 2025 berjalan dengan baik," tuturnya.

Sementara itu, Ketua PMI DKI Jakarta Rustam Effendi mengatakan, musyawarah kerja merupakan amanat yang ada dalam AD/ART dimana untuk mengevaluasi apa yang sudah dilakukan selama satu tahun ini yaitu pada Januari hingga Desember 2024.

"Pasti ada plus dan minusnya, apa yang kurang baik bisa kita benahi, yang kurang-kurang kita upayakan dan perbaiki di tahun 2025 dan juga menyusun program kerja yang akan dilaksanakan pada tahun 2025 mendatang" katanya.

"Saya berharap program yang disusun ini benar-benar program yang dibutuhkan masyarakat," imbuhnya.

Dalam kesempatan ini, Rustam juga meminta kepada pengurus PMI Jakarta Pusat untuk bisa berkolaborasi dengan berbagai stakeholder sesuai dengan tema yang diusung dalam musyawarah kerja ini yaitu penguatan kolaborasi dan inovasi kemanusiaan ditengah tantangan global.

"Kolaborasi dan inovasi tersebut harus jelas sehingga bisa menghadapi tantangan global salah satunya perubahan iklim, bencana kebakaran atau banjir. Selamat bermusyawarah kerja semoga bermanfaat bagi organisasi dan masyarakat," tandasnya.