Pelatihan Pemberdayaan Masyarakat Johar Baru Ditutup

Reporter: Malik Maulana | Editor: Andreas Pamakayo

Penutupan rangkaian pelatihan pemberdayaan masyarakat Johar Baru. Foto: Malik Maulana

Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (Sudin KPKP) Kota Administrasi Jakarta Pusat menutup rangkaian pelatihan pemberdayaan masyarakat Johar Baru yang telah berlangsung selama empat hari di RPTRA Pulo Gundul, Kelurahan Tanah Tinggi. 

Baca Juga:

Sudin KPKP Gelar Pelatihan Pemberdayaan Masyarakat Johar Baru

Selain pelatihan dari olahan hasil pertanian, peternakan, dan perikanan ada juga gelar karya hasil kegiatan pemberdayaan masyarakat pada pekan lalu.

Kepala Seksi Ketahanan Pangan dan Pertanian Sudin KPKP Kota Administrasi Jakarta Pusat Tono Hartono menjelaskan, kegiatan ini merupakan rangkaian pelatihan pembekalan bagi warga untuk dapat berkembang serta maju secara ekonomi.

"Ilmu yang diberikan diharapkan bisa dikembangkan, bisa diterapkan, bisa menjadi pengusaha baru, penumbuhan usaha baru, sehingga, mendapatkan nilai tambah serta menjadikan suatu kesejahteraan bagi keluarga yang mengikuti pelatihan ini,” ujarnya.

“Kami di sini sebagai pembina, sebagai fasilitator untuk mengembangkan pengembangan usaha ibu atau bapak, siap kapan pun dan di mana pun untuk membantu Ibu-Ibu baik dari segi ilmunya baik dari segi pemasarannya,” tambahnya, di RPTRA Pulo Gundul, Selasa (27/6).

Sementara itu, Dian Novita warga Tanah Tinggi RT 05 mengaku sangat senang bisa mengikuti pelatihan pemberdayaan masyarakat Johar Baru dari olahan hasil pertanian, peternakan, dan perikanan. 

“Saya pertama kali mengikuti kegiatan ini dan merupakan pengalaman baru. Saya senang karena banyak metode yang diajarkan, menambah wawasan, menu serta resep baru," ucapnya. 

Dia berharap semoga warga yang mengikuti kegiatan ini dapat lebih berkembang dalam mengembangkan karya-karyanya. Dan diharapkan pelatihan semacam ini terus ada agar dapat ditularkan ke warga lainnya.

Untuk diketahui, hasil pelatihan pemberdayaan masyarakat Johar Baru dari olahan hasil pertanian, peternakan dan perikanan menghasilkan bola-bola pisang, B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman), nugget kukus, sayuran, semar mesem, ayam singgang bumbu toga, daging pindang, minuman belimbing wuluh, dan lain sebagainya.