Tim Verifikasi Proklim Kementerian LH Sambangi RW 06 Kebon Melati
Reporter: Berlian Sigit | Editor: Andreas Pamakayo
Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat menerima kunjungan tim verifikator dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Republik Indonesia.
Kehadiran tim verifikator disambut langsung oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asekbang) Kota Administrasi Jakarta Pusat Bakwan Ferizan Ginting, Kabag PKLH Martua Sitorus, Camat Tanah Abang Dicky Suherlan, dan para lurah se-Kecamatan Tanah Abang.
Kedatangan tim verifikator ke RW 06 Kelurahan Kebon Melati ini dalam rangka verifikasi lapangan Program Kampung Iklim (Proklim) Tingkat Nasional Tahun 2023.
"Warga RW 06 Kebon Melati ini sangatlah kompak dan inovatif dalam membuat sebuah lingkungan yang tadinya tidak tertata, banyak sampah kemudian diubah menjadi bersih, indah, dan rapi seperti ini," ungkap Bakwan Ferizan Ginting, Kamis (13/7).
Baca Juga:
Cempaka Putih Barat Diverifikasi Kementerian LH untuk Program Kampung Iklim
Penataan kawasan ini, lanjut Bakwan, tidaklah mudah karena lokasinya yang terbatas dan berada di tengah-tengah gedung tinggi sehingga memerlukan penanganan khusus.
"Kawasan ini berada di tengah-tengah gedung tinggi jadi untuk menata kawasan ini tidak gampang karena, lahan sempit dan di tengah pemukiman gedung sehingga membutuhkan treatment khusus yaitu, ketulusan hati, seni-seni dalam menata, dan tentunya sinergitas dari seluruh warga," jelasnya.
Sementara itu, Verifikator Kementerian Lingkungan dan Kehutanan Direktorat Jendral Pengendalian Perubahan Iklim Yadi Suryadi menjelaskan, kehadirannya bersama Tim di sini untuk memverifikasi tiga komponen yaitu, pengendalian perubahan iklim, adaptasi perubahan iklim, dan mitigasi perubahan iklim serta kelembagaannya.
"Dari ketiga komponen itu kita cek dalam kerangka program kampung iklim yang dikelola oleh KLHK," ucapnya.
Di tempat yang sama, Ketua RW 06 Kelurahan Kebon Melati Yuda Praja meyakini bahwa lingkungannya akan lolos dan masuk ke tahap selanjutnya.
"Karena memang kita murni segala yang dilakukan dari kegiatan masyarakat dan tidak ada yang ditutup-tutupi atau disulap-sulap, saya yakin RW 06 ini bisa lolos," tegasnya.
Yuda berharap semoga masyarakat RW 06 tetap mencintai dan menjaga kebersihan lingkungannya masing-masing.