Wali Kota Tutup Rapat Pleno II Musrenbang Kecamatan Menteng
Reporter: Zaki Ahmad Thohir | Editor: Andreas Pamakayo
Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Dhany Sukma menutup sidang pleno II musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) di Aula Kantor Kecamatan Menteng, Jumat (24/2).
Dhany menjelaskan, untuk di Kecamatan Menteng didominasi usulan bersifat fisik yakni, infrastruktur jalan sebanyak 31 usulan, selain itu infrastktur konektivitas ada 13 usulan, dan infratruktur lainnya ada 24 usulan.
“Ini semua nyata hasil keinginan warga yang telah diproses dari Rembuk RW di semua kelurahan di wilayah Kecamatan Menteng hingga tahap sekarang ini,” jelasnya, didampingi Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Setko Jakarta Pusat M. Fahmi.
Tambah Dhany, terdapat enam program prioritas yang harus dituntaskan pada tahun 2024 nanti.
“Enam program prioritas itu yakni, persoalan genangan, kemacetan, terkait dampak perubahan ekonomi, masalah kemiskinan ekstrim, tengkes, dan juga nilai-nilai demokrasi yang akan kita hadapi di tahun 2024, dan kita berharapa kesemunya itu dapat tuntas dengan baik,” paparnya.
Baca Juga:
Kelurahan Menteng Gelar Sidang Kelompok Musrenbang
Sementara itu, Camat Menteng Suprayogie mengatakan, untuk fase musrenbang terintegrasi seperti sekarang ini lebih ringkas.
“Jadi, untuk sidang pleno di kecamatan ini saya cuma tinggal mencocokkan antara yang diusulkan para RW dengan catatan yang dimiliki pihak sektoral atau sudin terkait, cukup membantu sekali, tidak ribet,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Suprayogie berharap kedepannya warga Menteng lebih aspiratif terkait kebutuhan masyarakat bukan terkait keinginan masyarakat yang bisa disampaikan dalam Rembuk RW hingga musrenbang kelurahan dan kecamatan.